Papabili Dari Benua Baru
Edisi: 52/41 / Tanggal : 2013-03-03 / Halaman : 70 / Rubrik : IMZ / Penulis : Philipus Parera, Sohirin,
CAHAYA redup matahari senja Afrika menerobos masuk lewat menara Gereja Kristus Raja Ghana pada malam Rabu Abu. Malam itu umat datang menerima abu di dahi mereka sebagai simbol dimulainya masa puasa menjelang Paskah. Gereja penuh sesak hingga bangku terluar.
\"Puasa (lent) dalam bahasa Inggris kuno berarti musim semi. Musim semi selalu indah. Setelah musim dingin yang basah, musim semi datang dengan kehidupan baru. Burung-burung kembali dari Afrika dan bunga-bunga mekar,\" kata Romo Campbell, pastor asal Irlandia, yang memimpin misa itu.
Tapi ibadat hari itu berlangsung tak lama setelah ada kabar mengejutkan: Paus Benediktus XVI mengundurkan diri. Ada perasaan sedih dan kaget. Seusai misa, pembicaraan mengenai Takhta Suci bermunculan. Obrolan mengarah pada kemungkinan dua kardinal asal Afrika Barat, Peter Turkson dari Ghana dan Francis Arinze dari Nigeria, menjadi calon kuat untuk menjadi Uskup Roma.
\"Bagi kami, ini aneh. Iman kami tumbuh, sementara mereka di Eropa meredup,\" kata Akua, 25 tahun, desainer muda di kota itu. \"Padahal merekalah yang membawa agama Katolik ke Afrika.\"
Gereja di benua ini memang berkembang pesat. Dua belas tahun terakhir, sejak 2000 hingga 2011, saat jumlah penganut Katolik sedunia naik 11,54 persen, kenaikan terbesar terjadi di Afrika. Di Eropa, jumlah pemeluk Katolik hanya bertambah 1,17 persen. Kini jumlah penganut Katolik dunia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Iqbal, Sang ’Allama
2008-04-20Tanggal 21 april 2008 menandai genap tujuh dekade wafatnya muhammad iqbal. selaku politikusnegarawan, sumbangan terbesar…
Iqbal, Sang Politikus
2008-04-20Sebuah pidato terlontar di depan anggota partai politik liga muslim pada 29 desember 1930 di…
Kerajaan Cinta dalam Senyap Mawar
2008-04-20Tidak mudah menguraikan kekuatan puisi seorang penyair besar, kecuali melalui perbandingan sajak dengan penyair lain…