Resep Dr M Memenangkan Barisan

Edisi: 12/42 / Tanggal : 2013-05-26 / Halaman : 124 / Rubrik : INT / Penulis : Sandy Indra Pratama, Anne Muhammad,

Seratusan orang muda yang kebanyakan berasal dari kalangan mahasiswa menyemut di depan kantor Suruhanjaya Pilihan Raya Malaysia, Jumat dua pekan lalu. Berbalut kaus hitam, mereka menuntut penjelasan tentang banyaknya kejanggalan dalam pilihan raya yang diselenggarakan pada akhir pekan sebelumnya. Mereka tak terima Barisan Nasional, koalisi pimpinan Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), yang sudah 56 tahun berkuasa, kembali berjaya.

Setelah Barisan Nasional kembali menang, Malaysia bergaduh. Satu per satu bukti kecurangan pemilihan termuntahkan, baik dalam bentuk video maupun foto. Pembocornya adalah para pendukung kubu oposisi yang tak terima lantaran merasa dicurangi. Bahkan, saking kecewanya, mereka membuat sebuah gerakan yang dinamakan \"#Black505\"—mereka bakal kompak setiap hari menggunakan kaus hitam sebagai tanda berkabung nasional atas tercurinya hak mereka. \"Itu memang dicuri, sekali lagi dicuri,\" kata pemimpin kubu oposisi Pakatan Rakyat, Anwar Ibrahim, kepada Tempo di kantor Partai Keadilan Rakyat, Kuala Lumpur, dua pekan lalu.

Kecurangan merupakan isu utama pemilihan umum Malaysia ke-13 ini. Kubu oposisi mempertanyakan kekalahan mereka, padahal jumlah pemilih riil (popular vote) mengungguli koalisi Barisan Nasional. Dari data resmi Suruhanjaya Pilihan Raya Malaysia yang diperoleh Tempo, angka keunggulan oposisi nyata adanya.

Dari akumulasi jumlah pemilih yang tersebar di tiga partai, yakni Partai Keadilan Rakyat, Partai aksi Demokratik, dan Partai…

Keywords: -

---

Foto Terkait