SOROG, PELOG, DAN JUGA BLUES

Edisi: 31/20 / Tanggal : 1990-09-29 / Halaman : 94 / Rubrik : MS / Penulis :


MUSIK itu universal, konon. Karenanya, tak ada batas apakah itu kecapi dari
Cianjur ataukah grand piano merek Yamaha. Tiga hari di ujung pekan lalu, dua
warna, yang mestinya sangat kontras, bercampur di Gedung Kesenian Jakarta.
Bubi Chen dengan jazz dan pianonya, Mang Uking Trio dengan musik Sunda dan
kecapi sulingnya.

; Upaya untuk mencari harmoni percampuran musik tradisional Indonesia dengan
musik Barat bukan barang baru. Contoh terbaru adalah apa yang dilakukan
Emerald Band di albumnya Karapan Sapi. Dalam lagu Karapan Sapi, Emerald
mencoba mengambil dinamika Madura lewat entakan perkusi yang "galak" sambil
kadang menyelipkan melodi pentatonis. Atau lewat lagu Ronggeng, yang mencoba
menangkap denyut kehidupan penari rakyat itu lewat ketukan ritmis yang membawa
kesan magis.

; Hanya saja, kesan warna tradisional pada percampuran itu selalu lemah. Secara
utuh komposisi masih dikuasai oleh nuansa modern, lengkap dengan bunyi-bunyian
elektrik yang menyengat telinga.

; Di sinilah letak perbedaan Bubi Chen dan Mang Uking dengan para pencampur yang
lain. Kedua maestro itu membaur…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…