Patung-patung Yang Diempaskan...

Edisi: 28/46 / Tanggal : 2017-09-10 / Halaman : 46 / Rubrik : SEL / Penulis : Anwar Siswadi, Nanang Sutisna, Sujatmiko.


Lima belas pasang patung sosok laki-laki dan perempuan dalam posisi berdiri membentuk sebuah lingkaran di dasar Laut Gili Meno, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Di tengah lingkaran itu, terdapat belasan patung lain dalam posisi tidur menyamping. Itulah taman patung bawah laut berjudul NEST karya pematung terkemuka asal Inggris, Jason deCaires Taylor, yang menjadi spot menyelam baru bagi para wisatawan.

Selain untuk menarik minat wisatawan, sebenarnya taman patung bawah laut yang merupakan bagian dari proyek pembangunan Resort Bask itu bertujuan melestarikan kekayaan terumbu karang di perairan Gili Meno. Peletakan patung-patung di dasar laut itu diharapkan bisa menjadi medium bagi tumbuhnya terumbu karang dan biota laut lain. Boleh dibilang, keberadaan NEST juga memiliki tujuan konservasi.

Namun keberadaan instalasi patung itu menuai kontroversi setelah peletakannya sekitar tiga bulan lalu. Sebagian kalangan masyarakat setempat dan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara tak berkenan dengan patung-patung tersebut. Menurut mereka, karya Taylor itu mengandung unsur pornografi dan eksploitasi terhadap perempuan. Pose patung seorang laki-laki memeluk perempuan yang mengenakan bikini serta kain yang menutupi bagian bawah tubuhnya dianggap berlawanan dengan nilai-nilai yang dianut di daerah setempat.

Atas kontroversi itu, Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar meminta patung-patung tersebut diangkat kembali. Menurut Najmul, kalau benar tujuan instalasi patung dasar laut itu untuk konservasi, pihaknya tidak keberatan. "Tapi persoalannya itu bukan satu-satunya cara untuk konservasi. Untuk kepentingan apa pun patung-patung itu, etika dan nilai-nilai adat budaya di sini tetap harus dijaga," ujar Najmul saat dihubungi via telepon pada 16 Agustus lalu.

Najmul mengatakan keindahan alam dan kearifan lokal Lombok Utara sudah cukup menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Tak perlu lagi membuat hal-hal yang bernuansa pornografi seperti patung-patung itu sebagai ikon Kabupaten Lombok Utara. "Karena itu, saya sudah meminta tim turun menanganinya," katanya.

Instalasi patung NEST merupakan satu di antara ratusan karya Taylor. Bila kita tengok situs resminya, www.underwatersculpture.com, sepanjang sepuluh tahun seniman kelahiran 1974 itu telah membuat museum dan taman patung bawah laut dengan koleksi lebih dari 850 patung seukuran manusia. Lulusan The London Institute of Arts itu membuat karya yang menggabungkan seni patung dengan lingkungan.

Karya pertamanya, taman patung yang ditempatkan di pesisir pantai…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Z
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14

Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…

J
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12

Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…

N
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12

Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…