Dari Taman Mini Sampai Malari
Edisi: 06/24 / Tanggal : 1994-04-09 / Halaman : 75 / Rubrik : BK / Penulis : BK
MUNGKIN masih banyak informasi rinci yang tidak tertulis di buku ini. Bahkan, untuk latar belakang sebuah Peristiwa Malari 1974 - Soemitro yang paling terkena dampaknya - terasa sedikit yang terungkap. Alasannya, banyak informasi mengenai peristiwa itu yang justru didapatnya setelah mundur sebagai Panglima Kopkamtib.
Toh cukup banyak hal penting yang disajikan Soemitro dalam buku ini. Berikut beberapa nukilan yang ditulisnya.
Tentang Pak Harto dan keluarganya
Soemitro tidak melihat Pak Harto korup. "Baru setelah menjadi presiden, beliau saya lihat kehilangan kontrol terhadap keluarganya, sehingga asisten-asistennya berkewajiban menjadi bumpernya," kata Soemitro.
Sekali waktu, Soemitro bertanya kepada Pak Harto mengenai Cina yang pernah membantunya. Pak Harto menjawab, "Pertama Liem botak, kedua Liem jangkung, Jantje Liem. Ini bukan orang saya, tapi titipan dari almarhum Yani (Achmad Yani), lho." Ada lagi Cina yang memelihara kudanya, sampai sekarang dekat sekali dengan Pak Harto, namanya Oey Tek Kiong (Om Tik). Soemitro pun bertanya, "Apakah mereka harus diberi fasilitas khusus?" Jawab…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Tamparan untuk Pengingkar Hadis
1994-04-16Penulis: m.m. azami penerjemah: h. ali mustafa yakub jakarta: pustaka firdaus, 1994. resensi oleh: syu'bah…
Upah Buruh dan Pertumbuhan
1994-04-16Editor: chris manning dan joan hardjono. canberra: department of political and social change, australian national…
Kisah Petualangan Wartawan Perang
1994-04-16Nukilan buku "live from battlefield: from vietnam to bagdad" karya peter arnett, wartawan tv cnn.…