'pembunuhan' Paus Yang Tersenyum
Edisi: 19/19 / Tanggal : 1989-07-08 / Halaman : 51 / Rubrik : SEL / Penulis :
Meninngal secara mendadak pada 28 September 1978, Paus Yohanes Paulus I, yang dikenal dengan sebutan "Paus yang suka tersenyum", membuat heboh. David Yallop, dalam bukunya In Got's Name, menyatakan itu pembunuhan. Terdakwa utama Direktur Bank Vatikan kelahiran Amerika, Uskup Marcinkus. Berikut ini, John Cornwell dengan bukunya A Thief in the Night -- sebagian dipublikasikan di "The Sunday Times Magazine -- membantah.
TAHUN 1987 aku diundang oleh Vatikan untuk menelusuri kematian itu. Aku dijanjikan akan dibantu. Dan, tentunya, proyekku disambut baik dan direstui oleh Paus sekarang. Apa yang diharapkan Vatikan adalah agar aku menyatakan bahwa Yohanes Paulus I tak mati terbunuh. Soal ini rasanya sudah kulakukan. Namun kelebihan risetku ini ketimbang rekaan teori yang lain, adalah -- bahwa aku telah menyilangkan semuanya, yang kadang merupakan kontradiksi. Baik di dalam maupun di luar Vatikan.
Terdakwa utama dalam rekaan para pembuat teori adalah Direktur Bank Vatikan kelahiran Amerika, Uskup Marcinkus. Seorang lelaki yang namanya dikaitkan dengan skandal keuangan dan yang -- demikian dinyatakan -- bakal dipecat oleh Yohanes Paulus I sewaktu beliau wafat. Aku bukan saja mendapati bahwa dakwaan itu tak berdasar. Namun, selama penyelidikanku, jelas-jelas tiada bukti yang dapat menjerumuskannya dalam hubungannya dengan kematian Paus. Aku percaya ia telah menjadi korban fitnah yang menyebar luas.
Bagaimanapun juga tetap ada misteri seputar kematian itu. Ini ditunjuk Marcinkus selama wawancara panjangku dengannya. "Kau tahu," katanya, "hanya ada tiga orang yang ada di apartemen kepausan sewaktu Yohanes Paulus I meninggal: Magee, Lorenzi, dan suster itu. Kau jangan terlalu ambil perhatian pada apa ucapan siapa pun yang lain."
Magee dan Lorenzi adalah dua sekretaris kepausan. Orang itu tinggal bersama Paus dan bersiap melayani panggilan di sembarang waktu. Mereka adalah Bapa John Magee -- kini di keuskupan Cloyne, Irlandia -- serta Don Diego Lorenza. Sedangkan "suster itu" adalah Suster Vincenzia, seorang dari perawat yang menjalankan rumah tangga kepausan.
Selama dua minggu mengikuti pernyataan -- tentang kematian Paus di tahun 1978 --…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…