GELOMBANG-GELOMBANG WAHONO

Edisi: 40/18 / Tanggal : 1988-12-03 / Halaman : 22 / Rubrik : NAS / Penulis :


MALAM itu, setelah selama dua setengah jam berembuk dengan Sekjen Rachmat Witoelar, Ketua Umum Golkar Wahono tampak letih. Pertemuan Senin malam lalu itu berlangsung di rumah sang ketua umum, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. "Saya capek sekali, baru saja membicarakan soal yang amat rumit malam ini," katanya kepada TEMPO.

Bisa dimaklumi, kalau Wahono lelah. Kepengurusan DPP Golkar pimpinannya baru berusia sebulan, tapi gelombang demi gelombang persoalan pelik harus dihadapinya. Dua pekan lalu, misalnya, Sartojo Prawirosurojo, mengundurkan diri dari jabatannya selaku salah seorang Ketua Departemen Tani dan Nelayan DPP Golkar.

Sartoyo mundur karena alasan sakit, meski isu di luar mengatakan, ia tidak bersih diri. Surat pengunduran dirinya itu kemudian dibahas dalam rapat penurus harian DPP Golkar, Selasa pekan lalu. "Setelah dibicarakan, kami menerima pengunduran diri itu. Siapa penggantinya, masih akan dikomunikasikan dengan Ketua Dewan Pembina," kata Rachmat Witoelar, seusai rapat.

Urusan Sartojo beres, datang lagi soal baru, yang dimunculkan oleh Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (AMPI), organisasi pemuda yang dulu didirikan oleh Golkar. Setelah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?