Sengketa Inalum Dan Penyelesaian...
Edisi: 42/18 / Tanggal : 1988-12-17 / Halaman : 84 / Rubrik : EB / Penulis :
OPTIMISME menghadapi konflik Inalum mungkin adalah senjata terbaik yang bisa diandalkan pihak Indonesia sebelum maju ke meja perundingan, Rabu pekan lalu. "Apa pun perbedaan interpretasi yang tlmbul mengenai master agreement, saya yakin akan bisa diatasi," demikian harapan Menko Ekuin Radius Prawiro, yang memimpin delegasi Indonesia dan yang sampai hari-hari akhir menjelang perundingan selalu menghindar dari wartawan.
Dalam pada itu, Ir. Abdul Rauf Soehoed Ketua Otorita Asahan, kendati sekitar dua bulan silam tampak cerah, belakangan juga menjauhi nyamuk pers. Memang, 15 Oktober lampau ia pernah berkata, "Mungkin tak lebih dari tiga minggu sejak sekarang, masalah Inalum sudah bisa diatasi." Waktu itu pihak Jepang belum mengirim kapal Vigor, yang akhirnya berhasil menembus "blokade", dengan mengangkut 12.500 ton aluminium ingot dari pelabuhan Kuala Tanjung (TEMPO, 19 November 1988). Sukses Vigor berarti mencairkan konflik Inalum -- sementara -- sekaligus merupakan satu langkah maju bagi pihak Jepang.
Sementara pemberitaan di media asing kian "panas", adalah Dubes Jepang Sumio Edamura yang sikapnya dengan gamblang mencerminkan cuaca yang dipantulkan Tokyo. Apa pun yang dicetuskan Edamura -- mengenai konflik Inalum ataupun utang Indonesia pada Jepang -- selalu mengarah pada satu hal: bahwa Jepang tidak plong dengan situasi di Indonesia akhir-akhir…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…