PUTIH-PUTIH DI MONAS

Edisi: 39/17 / Tanggal : 1987-11-28 / Halaman : 28 / Rubrik : NAS / Penulis :


ADA yang baru di Monas. Kawasan Monumen Nasional, yang merupakan lambang Kota Jakarta itu, kini tampak lebih resik. Sejumlah pemuda berbaju seragam putih, helm putih, dilengkapi dengan sapu, sekop, dan bak sampah kecil tampak berkeliaran di situ.

Sampai larut malam, si seragam putih itu tak segan merogoh got dengan tangannya mengambil plastik pembungkus atau kulit kacang yang dibuang muda-mudi yang lagi asyik pacaran.

Mereka adalah para petugas PT Sarana Organtama Sanitasi (PT SOS) yang ditunjuk Pemda DKI Jakarta menangani kebersihan kawasan Monas sejak 11 November yang lalu.

Perusahaan swasta yang baru berdiri awal Oktober itu menempatkan 45 personel di Monas. Mereka kebanyakan berasal dari anggota karang taruna berbagai kelurahan di Jakarta Pusat.

Tampaknya, para petugas tersebut memang rajin. "Untuk mengaso saja mereka saya anjurkan bersembunyi kalau kelihatan orang. Duduk- duduk, nanti dikira malas. Padahal, mereka 'kan butuh istirahat juga? kata Edward Henuhili, 33 tahun Direktur Utama PT SOS.

Para pekerja itu dibagi dalam dua shift, pukul 05.30 sampai 16.30 dan pukul 17.30 sampai 04.30. Artinya, dalam sehari semalam selama 22 jam pegawai PT SOS terus-menerus mengawasi dan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?