Meriung Di Sekitar Bayi Tabung
Edisi: 39/15 / Tanggal : 1985-11-23 / Halaman : 27 / Rubrik : KL / Penulis : MOHAMAD, KARTONO
KETIKA teknologi bayi tabung diumumkan di media massa beberapa tahun lalu, terjadi salah tafsir. Banyak yang menduga, teknologi ini berusaha "menciptakan" bayi di dalam laboratorium dan membesarkan-nya dalam tabung-tabung reaksi. Padahal, yang sebenarnya, tidak. Yang dikembangkan dengan berhasil oleh Patrick Steptoe dan Dr. Robert G. Edwards, keduanya dari Inggris, di tahun 1978 itu adalah proses pembuahan sel telur manusia di dalam tabung reaksi di laboratorium.
Normalnya memang pembuahan terjadi di dalam tubuh manusia sendiri. Yaitu ketika sel telur yang dikeluarkan kandung telur wanita bertemu dengan sel mani pria di saluran telur wanita itu. Tetapi pada wanita-wanita yang saluran telurnya rusak atau tersumbat, pertemuan tidak mungkin terjadi, meskipun kandung telur tetap memproduksi sel telur dan sel mani suaminya tetap berpotensi.
Maka, yang dilakukan Tuan Steptoe dan Dr. Edwards adalah membantu pasangan suami istri yang tidak mempunyai anak karena sebab tersebut. Caranya: mengambil sel telur istri melalui prosedur pembedahan kecil, memasukkannya ke dalam tabung reaksi yang sudah diberi zat untuk mempertahankan hidup…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…