Lajang Si Penumpas
Edisi: 38/13 / Tanggal : 1983-11-19 / Halaman : 57 / Rubrik : KRI / Penulis :
LEBIH dari seratus orang mengguncang daun pintu sel tahanan polisi di RS Pirngadi, Medan, 8 November lalu. Rombongan yang sedang marah itu berteriak-teriak, "Serahkan pembunuh itu . . . biar kami bunuh!" Dua anggota polisi yang berjaga di sana hampir menyerah andai kata tidak segera mendapat bantuan satu truk polisi bersenjata.
Yang mereka sebut sebagai pembunuh, Tengku Tarmizi, 24, diturunkan dari lantai dua rumah sakit itu dengan penjagaan ketat. Dia dipindahkan ke RS Brimob, tak jauh dari rumah sakit sebelumnya. Di tempat yang terakhir ini, pengawalan tak pernah kendur. "Demi pengamanan saja. Kami khawatir Tarmizi dirajam orang," kata komandan reserse kepolisian Medan, Mayor Drs. Paimin A.B. kepada TEMPO.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…