Pakto '93: Kepenatan Deregulasi?

Edisi: 36/23 / Tanggal : 1993-11-06 / Halaman : 93 / Rubrik : KL / Penulis : PANGESTU, MARI


PAKTO 1993 sudah banyak dikomentari orang. Mereka menanggapinya positif. Deregulasi itu dianggap bagian dari proses reformasi yang selama ini dijalankan, dan mengandung hal-hal yang kongkret. Namun, timbul keraguan mengenai implementasinya.

Sebenarnya tidak ada yang baru dari komentar-komentar tersebut kurang-lebih hampir sama dengan respons beberapa paket deregulasi yang lalu. Apakah ini pertanda deregulation fatigue (kepenatan deregulasi)? Atau, yang lebih mengkhawatirkan, mulai sinisnya masyarakat terhadap proses deregulasi karena hambatan implementasinya?

Masalah implementasi adalah klasik. Salah satu pelajaran dari Asia Timur adalah ini: jika kapasitas administrasi pemerintah tidak menunjang, intervensi pemerintah harus seminim mungkin. Dan kebijaksanaan yang dijalankan diupayakan jelas, mudah dijalankan, dan transparan, untuk mencegah timbulnya biaya ekonomi tinggi. Ini masalah lama, dan berkali-kali dirasakan oleh berbagai kalangan bisnis di sini. Bahkan bea cukai, yang sejak di-SGS-kan telah jauh membaik, kini menurut banyak investor mulai menimbulkan masalah lagi. Mudah-mudahan masalah tersebut timbul karena transisi pengalihan kembali dari SGS ke Bea Cukai.

Pertanyaan yang lebih mendasar adalah: apakah Pakto…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…