MENGENANG DIPLOMASI HUTANG

Edisi: 25/01 / Tanggal : 1971-08-21 / Halaman : 44 / Rubrik : EB / Penulis :


DIANTARA para Dutabesar jang biasa hadir dalam upatjara hari
kemerdekaan di Istana Merdeka, ada seorang tamu asing jang
isti-mewa diundang. Umurnja 70 tahun. Dua tahun jang lalu
seorang penjiar TVRI telah salah menjebut namanja dalam siaran
warta-berita: A-B-S, sesuatu jang mengingatkan pada singkatan
jang mengedjek para pendjilat "Asal Bapak Senang". Tapi bagi
pemerin-tah Indonesia, Dr. Herman J. Abs sama sekali bukan orang
jang harus diedjek. Ketika Presiden Soeharto berkundjung ke
Djerman Barat, Kepala Negara Indonesia menjematkan sebuah
bintang Maha-putra kepada bankir tua itu. Tidak mengherankan.
Berkat rekomendasi Ahs jang kemudian mendjadi terkenal itu,
Indonesia jang ditahun 1906 mewarisi hutang Sukarno sebanjak US
$ 2,1 miljar, dan diachir 1968 dengan hutang-hutang baru
mendjadi US S 3,1 miljar, tidak tertjekik sekaligus oleh
tuntutan negara-negara jang mempunjai piutangnja disini

; Riwajat diplomasi hutang Indonesia mungkin merupakan salah satu
bab penting dalam sedjarah Pemerintah Soeharto. Ketika Sukarno
djatuh tapi tidak dengan sendirinja hutang-hutangnja ikut
djatuh, pemerintah baru Indonesia jang sadar akan amat perlunja
bantuan luar negeri, memutuskan untuk tidak melandjutkan
"politik ngemplang" Sukarno…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…