KONTES MUSIK RRI

Edisi: 42/01 / Tanggal : 1971-12-25 / Halaman : 18 / Rubrik : MS / Penulis :


MAKA saja harapkan, agar kepada para peserta dinjatakan bahwa
ada 2 djenis musik pop!" kata njonja Bintang Sudibjo dalam rapat
djuri kontes njanji Indonesia populer tahun 1971. Pernjataan
njonja jang termasuk satu dari sepuluh njonja terluwes itu dan
jang berpengalaman dalam pendjurian musik seriosa tjepat-tjepat
digandjal oleh pihak panitia. "Untuk mengadakan pemisahan, saja
kira tidak perlu", kata Purbaja mewakili RRI dengan senjum
diplomat. Ia djelaskan bahwa RRI berfungsi menjiarkan kenjataan
apa adanja dalam masjarakat. Djuga tentang bagaimana njatanja
kehidupan musik pop itu. "Memang disamping itu kita djuga
bertugas untuk memberikan didikan dan pengarahan jang baik,
terhadap bibit-bibit jang ada didalam masjarakat", kata Purbaja
pula.

; Ibu Sud - begitulah Nj. Bintang Sudibjo jang gemar mempergunakan
bahasa Belanda itu biasa disebut pada mulanja membeberkan
rendahnja teknik jang dimiliki kebanjakan penjanji pop
Indonesia. Terang-terangan disebutkannja bahwa ia tak bisa
mengerti kenapa selera umum djatuh kepada biduan sematjam Emilia
Contessa, misalnja. Djuga tandas-tandas hendak dilawannja
lagu-lagu pop negeri seberang jang bermahkota gondrong, pakaian
dekil dan nada bising. "Kita harus memberikan pendidikan kepada
mereka", katanja menerangkan "bahwa kita djuga mempunjai musik
pop, kita tidak usah meniru-niru mereka".

; Nasib. Tiga puluh delapan penjanji mewakili 21 studio RRI
diseluruh Indonesia, jang pada waktu itu sedang di tumpuk di
Wisma Seni Taman Ismail Marzuki barangkali tidak mengetahui
bahwa nasib mereka sedang dirantjang kan dewan djuri. Memang ada
dua pendapat dalam kelompk djuri. Mereka jang menganggap musik
pop adalah musik pop dengan unsur-unsurnja jang tak bisa
dipreteli satu perstu. Jang ada adalah kesenian jang bulat
tinggal mejakinkan atau tidak. Pendapat kedua didorong oleh
hasrat mendidik jang didasarkan kepada kepribadian…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…