MUSIK PROGRAMATIS

Edisi: 44/01 / Tanggal : 1972-01-08 / Halaman : 34 / Rubrik : MS / Penulis :


BERSAMA kelarisan & kemakmuran Idris Sardi - djuga kritik-kritik
jang disampaikan kepadanja, wadjar sadja djika mendadak orang
ingin berbitjara tentang iringan musik dalam film. Hasilnja:
tudjuh lelaki berderet sepekan jang lalu di Teater Tertutup
Taman Ismail Marzuki menghadapi sekira 30 pendengar: Binsar
Sitompoel (komponis), Wienaktoe (kritikus musik), Frans Harjadi
(Dekan djurusan musik LPKD), Gajus Siagian (moderator), Nja'
Abbas Akup (sutradara), Adji Damais (penonton). Djam
menundjukkan waktu jang tjukup mengkaret. Atjara itu bernama
"Diskusi panel musik: ilustrasi musik dalam film".

; Dibawah lindungan kupluk hitam dan sebuah katjamata Wienaktoe
mengantarkan pikirannja kepada masalampau, tatkala film masih
bisu. Pada djaman itu musik mempunjai djabatan jang sangat
penting. "Tetapi sesudah muntjulnja film bersuara musik dalam
film mendjadi sangat sekunder", kata Wienaktoe. Walau pun
sekarang musik selalu dibuat belakangan daripada filmnja, ia
mengharapkan agar musik tidak hanja sekedar mendjadi tukang
giring atau tukang sorong, tetapi djuga menambah karakter film.
Begitulah panel, diskusi jang termasuk dalam Pekan Seni Djakarta
'71 itu di mulai.

; Tjerewet. Sutradara film Mat Dower jang konon tidak laku itu,
fang bernama Nja' Abbas Akup nomor satu berbitjara. "Ada
pendapat bahwa musik didalam film sangat perlu", katanja, dengan
bersahadja.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…