PEMBERONTAKAN DIAM NYOMAN LEMPAD

Edisi: 01/02 / Tanggal : 1972-03-11 / Halaman : 25 / Rubrik : SN / Penulis :


DALIH "mengisi kehidupan" memang dapat berbau mentereng, dapat
djuga sebaliknja. Tapi ketika I Gusti Njoman Lempad, seorang
kakek didaerah Ubud Bali berumur 115 tahun memberikan djawaban,
kenapa ia bekerdja, dalih itu hanja dapat berarti:
kesederhanaan. Sebagaimana djuga almarhum pemahat Tjokot,
pelukis jang djuga mendapat "Anugerah Seni" 1970 ini tidak
pernah berusaha untuk membuat kehidupan pribadinja lebih penting
dari hasil-hasil keseniannja. Ia tergolong warisan Bali jang
selamat dari arus djaman jang membalikkan kesenian mendjadi
suatu keahlian istimewa jang dapat diuangkan. Padanja masih
terbawa biri kesenian Bali jang hampir hilang, jakni: iseng,
dengan tanda petik. Seni tak pernah dianggap lebih penting dari
pekerdjaan-pekerdjaan jang berfungsi memikul beban hidup. Tetapi
karena ia menjenangkan dan menghibur, ia tak pernah
ditinggalkan, ia mengikut setiap orang bagai bajangan.

;…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23

Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…

M
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25

Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…

R
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25

Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.