DARI MUKTI, DENGAN MANTAP

Edisi: 02/02 / Tanggal : 1972-03-18 / Halaman : 13 / Rubrik : AG / Penulis :

DARI Prof. Dr. HA Mukti Ali, agaknja tetap bisa diharap
pidato-pidato jang anti-basi. Sambutan Menteri Agama pada
perajaan 1 Sura di Senajan Djakarta (TEMPO, 11 Maret, Ilustrasi)
--jang 80%-nja mengemukakan pokok-pokok pikiran tentang sikap
antar agama--memenuhi sjarat untuk direntang pandjang dalam satu
tjeramah ilmiah. Ditengah-tengah kaum kedjawen jang berkumpul
malam itu, Mukti Ali menegaskan kedudukan kebatinan sebagai
"bukan agama". Namun dalam kedudukan tersebut, kebatinan tak
urung merupakan satu tendensi jang menjentuh sesuatu pemahaman
tentang ketuhanan. Jakni apabila kebatinan, jang "mempergunakan
pelbagai matjam nama" itu, "merupakan eksponen sinkretisme",
kata Prof. Mukti. Apakah sinkretisme?

; Terang Asli. Sinkretisme hanjalah salah-satu dari lima faham
jang konon berusaha "merukunkan agama-agama". Dibentangkan Mukti
Ali setjara ringkas, sinkretisme seperti sudah banjak diketahui
merupakan tendensi pentjampur adukan bermatjam agama kedalam
satu bentuk tertentu. Itu disebabkan karena faham jang misalnja
ditokohi oleh…

Keywords: -

---

Foto Terkait