EPOS DAN DK MEDAN
Edisi: 21/02 / Tanggal : 1972-07-29 / Halaman : 35 / Rubrik : SN / Penulis :
LEBIH dari 400 orang 'seniman' minggu terachir bulan lalu telah
digiring kedalam stadion Teladan Medan. Mereka tidak
diapa-apakan, tetapi dalam rangka ulang-tahun ke-21 Kodam
II/Bukit Barisan ditugasi mengulangi kembali peristiwa-peristiwa
dilingkungan Kodam itu dalam sebuah sandiwara epos. Tidak itu
sadja, para pradjurit berbagai pasukan plus kendaraan kebal
peluru dan regu musik turut memenuhi stadion pula untuk
mengesankan ichwal senjata mungkin. Tjuma adegan-adegan
pertempuran sadja jang mengambil suara dornja dari rekaman
tape-recorder, mungkin untuk menghindari sasaran pertjuma dan
menghemat.
; Adegan-adegan terbuka di lapangal bola itu tentu sadja dimulai
sebelum proklamasi, disusul masa kemerdekaan dengan menampilkan
duplikat Sukarno-Hatta, agresi Belanda, berbagai perdjandjian
damai, pertempuran-pertempuran…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.