MENYEMPROT NYAMUK PERS

Edisi: 48/02 / Tanggal : 1973-02-10 / Halaman : 10 / Rubrik : INT / Penulis :


DUA tahun yang lalu dengan tuduhan "mengorbankan emosi rasial di
kalangan penduduk Tionghoa Singapura", 3 orang wartawan Nanyang
Siang Pau ditangkap oleh Pemerintah Singapura. Penahanan atas
diri Lee Mau Seng, Shamsuddin Thung dan Ly Singko itu sudah
tentu tak berlalu begitu saja. Tapi karena kemudian Lee Kuan Yew
mengambil tindakan yang lebih menarik lagi terlladap media pers
lain, maka nasib ke 3 wartawan senior tadi akhirnya terpendam
selama 20 bulan dalam rumah tahanan Canggi. Dengan sekali sabet
Perdana Menteri menghancurkan koran The Singapore Herald - yang
dituduhnya sebagai koran di biayai negara asing dan Eastern Sun
yang terpaksa menutup kantor dengan tangan sendiri lantaran
tuduhan menerima uang dari intel Komunis di Hongkong.

; Cerita belum seluruhnya berakhir ketika Singapura mulai gelisah
dengan berakhirnya perang Vietnam. Di depan para wartawan
negerinya tanggal 29 bulan lalu, Menteri Luar Negeri Rajaratnam
berkata: "Revolusi dan pertentangan tidak akan dengan sendirinya
berhenti dengan meredanya ketegangan di wilayah ini". Lalu
sambungnya pula: Menurut pandangan kami, sejak sekarang ini
intervensi gaya lama sudah tidak laku lagi, sebab selain mahal
dan kurang efektif, akibatnya juga terlalu berbahaya". Dan
karena yakin bahwa posisi Singapura di masa mendatang semakin
jadi penting oleh kehadiran perwakilan negara-negara besar di
Republik itu, maka koranlah yang dinilai sang Menteri sebagai
suatu…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…