UJUNG PANDANG GONDOL PIALA

Edisi: 38/04 / Tanggal : 1974-11-23 / Halaman : 42 / Rubrik : OR / Penulis :


TURNAMEN Empat Besar memperebutkan Piala Suharto tampaknya lebih
menarik dari pertandingan internasional manapun. Nafsu keempat
kesebelasan untuk merebut piala juga selalu merangsang pejabat
daerah yang bersangkutan untuk lebih giat memompa semangat
anak-anak mereka. "Anak-anak Jakarta harus lebih fanatik", kata
Ali Sadikin beberapa hari menjelang turnamen. Sementara ketiga
kesebelasan lain melalui masing-masing tokoh mereka juga
sesumbar menambah ramai perhitungan di atas kertas sebelum bola
digulirkan. "Kami datang dengan pemain muda untuk mencari
pengalaman", ujar Daeng Patompo rendah hati.

; Paling menarik tentulah tekad ketiga kesebelasan daerah yang
sama berprinsip: biar tak bawa piala asal jangan kalah dari
Persija. Regu ibukota punya persiapan paling matang dibanding
ketiga saingannya. Iswadi spesial didatangkan dari Australia.
Namun kehadirannya memperkuat Persija disangsikan status
keamatirannya oleh para team manager dalam technical meeting.
"Cuma Ketua Umum yang tahu bagaimana statusnya", begitu jawaban
yang diterima Zulkarnaen, coach PSMS dalam pertemuan teknis.
Bunyi peluit pertama mempertemukan PSMS lawan Persija. Hasilnya:
Rp 14.095.750. Dua tahun yang lalu dalam acara yang sama,
Persija unggul 1--0…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…