Bahasa Betawi Setelah Lenong Rumpi

Edisi: 45/21 / Tanggal : 1992-01-04 / Halaman : 103 / Rubrik : BK / Penulis : Bambang Kaswanti Purwo

BULAN November dua puluh tiga tahun lalu lenong digelarkan pada peresmian
berdirinya Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJTIM). Lewat
penampilan lenong -- salah satu di antara sekian jenis kesenian Betawi --
kebudayaan ini dapat dihidupkan kembali.

; Tahun ini, usaha menghidupkan kembali kesenian Betawi itu digelar lagi. Tanggal
5-11 November lalu, dilangsungkan Pekan Seni Betawi Kelima , dengan sejumlah
pentas seni dan serangkaian seminar kebudayaan Betawi.

; Tampaknya, yang tak kalah penting dibanding semua peristiwa itu adalah terbitnya
buku Kajian Bahasa Melayu-Betawi, atas kerja sama ILDEP (Indonesian Linguistics
Development Project) dengan Pustaka Utama Grafiti. Buku ini merupakan kumpulan
tujuh karangan C.D. Grijns yang pada mulanya tersebar dan tertulis dalam bahasa
Inggris dan Prancis (antara 1976 dan 1983). Pengumpulan dan penerjemahannya
dilakukan oleh Rahayu Hidayat dkk. Dalam buku ini…

Keywords: -

---

Foto Terkait