Milik Indonesia, Atau...; Milik Indonesi, Atau...

Edisi: 28/06 / Tanggal : 1976-09-11 / Halaman : 39 / Rubrik : HK / Penulis :


 

SEBUAH perahu kayu yang sarat muatan mendekati instalasi pertambangan AGIP Sp.A di Laut Cina Selatan, 176 mil di utara Natuna. Bisa jadi para penumpang dari Saigon itu mengira instalasi itu punya orang Amerika, atau sahabat Amerika -- karena ternyata mereka ingin dihubungkan dengan pihak perwakilan AS di Jakarta (TEMPO, 4 September). Tapi mungkin juga mereka pikir daerah operasi AGIP itu masih tunduk pada yurisdiksi Saigon, mengira bahwa hak konsesi diberikan oleh rezim Thieu. Bukankah landas kontinen itu termasuk yang diklaim Vietnam Selatan?

Kejadian di atas memang belum sepanas isyu Spratly dan Paracel. Tapi Laut Cina Selatan, seluas lebih kurang 1.148.500 mil persegi ini memikat Pemerintah RI karena minyaknya juga. Apalagi sekitar 1950-an itu zaman penambangan minyak lepas pantai sudah mulai dirintis. Mula-mula di lepas pantai Sumatera, diteruskan di lepas pantai lain, masih di dalam daerah perairan nasional.

Kalau diteruskan mengikuti alur Laut Cina Selatan arah ke utara Pulau Natuna, maka apakah RI masih punya hak untuk menggali, ataupun memberi izin kepada perusahaan asing untuk mengusahakan sumber daya yang sudah di luar laut teritorial itu? Bila demikian, sampai ke mana batas dasar laut yang boleh digarap RI? Sementara itu beberapa kontrak bagi…

Keywords: Laut Cina SelatanPertambangan AGIP Sp.ALKILandas Kontinen IndonesiaPresiden TrumanProf. Mochtar KusumaatmadjaCao Kuan Ha
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

V
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14

Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…

H
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14

Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…

P
Peringatan dari Magelang
1994-05-14

Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…