Beres Dengan Burmah

Edisi: 40/06 / Tanggal : 1976-12-04 / Halaman : 04 / Rubrik : NAS / Penulis :


 

TERLAMBAT 1 1/2 jam dari rencana semula, Kamis lalu ditanda-tangani perjanjian pembatalan kontrak sewa dan sewa-beli. 3 tanker samudera di kantor Dirut Pertamina jalan Perwira 6, Jakarta. Fihak pemilik tanker, perusahaan Inggeris Burmah Oil diwakili pengacaranya. William J. Honan III, sedang dari Pertamina Dirut Piet Haryono. Namun pada wartawan Piet Haryono merasa perlu menjelaskan, "ini hasil perundingan pak Sumarlin dan pak Radius yang ditugaskan berdasarkan Keppres 17/1975. Tapi karena secara legal dulu kontrak dibuat antara Pertamina dan Burmah Oil. maka sayalah yang harus menandalangani pembatalannya pula".

Tiga tanker yang dimaksud adalah Universe Burmah dengan bobot mati 268.000 ton yang disewa saja (tune charter) - namun belum sampai diperkarakan oleh fihak Burmah -dan tanker yang disewa beli: Cadogan dan Cedros dengan bobot mati masing-masing 103.000 ton dan 1 17.000 ton. Berapa besar hutang sewa dan sewa beli untuk ketiga tanker itu yang belum di bayar sejak akhir 1975. Piet Haryono menjawab "tidak tahu". Juga tentang…

Keywords: Burmah Oil Tanker LtdWilliam J. Honan IIIPertaminaPiet HaryonoSumarlinRadiusDr Ibnu SutowoTanker Permina SamuderaStephen Davids-MorellAstrofino Delmar S.A
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?