Yang Ditangkap Dan Yang Lain; Bulog Dan Korupsi

Edisi: 42/06 / Tanggal : 1976-12-18 / Halaman : 04 / Rubrik : NAS / Penulis :


KEPANIKAN di kantor Dolog Samarinda terjadi untuk pertama kalinya tanggal 9 Nopember lalu. Hari itu, tak diduga Budiadji tergopoh-gopoh masuk kantor Dolog di bangunan tingkat II komplek THG Samarinda. Tanpa menemui Makka Malik, Kepala Sub Dolog yang kini ditahan itu, Budiadji langsung menemui kepala-kepala bagian dan memerintahkan mereka untuk membakar semua dokumen. Selesai memberikan perintah itu Budiadji, tanpa ketemu Makka Malik bergegas kembali ke Balikpapan lagi. Sekalipun hari itu team dari Jakarta sudah mulai memeriksa Balikpapan, ada sedikit kesempatan buat Budiadji untuk terbang sebentar ke Samarinda.

Para kepala bagian di Sub Dolog Samarinda tentu saja panik. Sebab perintah pembakaran dokumen tak disertai penjelasan apa maksud dan tujuannya. Mereka kemudian menghadap Makka Malik untuk minta pertimbangan. Konon Malik minta agar perintah itu jangan dilakukan dulu. Malam harinya, begitu sumber TEMPO, seorang Kepala Bagian Keuangan bahkan melakukan sembahyang hajad minta petunjuk pada Allah apa yang harus dilakukan. Dan hati nuraninya ternyata mengatakan: "Jangan dibakar".

Sesaat setelah menyempatkan diri terbang ke Samarinda, Budiadji kembali diperiksa. "Kebakaran kecil", kabarnya sudah terjadi di Balikpapan. Dalam pemeriksaan di hari pertama ini konon Budiadji banyak menyangkal karena merasa barang bukti tokh sudah lenyap. Sang pemeriksa ternyata menghadapkan tumpukan dokumen yang diambil dari Samarinda, yang menurut perhitungan Budiadji sudah jadi abu. Saat itulah kabarnya Budiadji "pingsan" di tempat. Dan dalam pemeriksaan selanjutnya dia kabarnya mengaku terus terang semua soal yang dikerjakannya.

Hari-hari selanjutnya adalah hari yang penuh mendung. Penangkapan demi penangkapan berjalan terus. Selain 14 orang Dolog Kaltim yang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Balikpapan, ditangkap lagi H. Kamaruddin, Kasir Sub Dolog Samarinda. Penyitaan demi penyitaan juga terus berlangsung. Keluarga para tertahan juga tampak diliputi kepanikan. Seorang isteri kepala bagian di Sub Dolog Samarinda, tiba-tiba sakit kepala tak berkesudahan.…

Keywords: Kalimantan TimurBulogBudiadjiMakka MalikH. KamaruddinSofyan LumatWahab SyahranieDrs SyahrialPT Utomo AbadiMinardi UtomoBabekBustanil Arifin
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?