Sebelum Dan Sesudah Kedua Surat ...

Edisi: 30/08 / Tanggal : 1978-09-23 / Halaman : 52 / Rubrik : AG / Penulis :


MUSYAWARAH Antar Agama di bulan Nopember 1967 tak dapat dikatakan gagal secara keseluruhan. Saling curiga antara golongan beragama memang tidak dengan sendirinya lenyap. Tapi masingmasing golongan mulai mencoba bersikap saling menahan diri. Itulah barangkali hasil paling penting musyawarah itu.

Betapapun, Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri mencoba memberi pegangan bagi masing-masing pihak-melalui keputusan bersama dua tahun kemudian, di bulan September 1969. Keputusan ini memberi petunjuk kepada aparatur pemerintahan di daerah untuk menghindari ketegangan yang mungkin timbul.

Sesudah itu Menteri Agama Mukti Ali berusaha menciptakan iklim lebih dingin. Malahan tak lama setelah Menteri menghadiri pertemuan antar pimpinan umat beragama sedunia di Libanon (1973), kerukunan hidup beragama dijadikan proyek khusus-berisi seminar, latihan, atau bersama-sama mengkaji beberapa kasus. Sampai 1977 tak kurang dari 23 kali acara serupa itu dilangsungkan di 21 kota.

Tak kurang penting adalah wibawa Presiden Soeharto sendiri, yang acapkali menekankan masalah pentingnya kerukunan beragama. Dan semuanya itu kemudian dikukuhkan melalui beberapa ketetapan MPR.seperti TAP II/MPR/1978 dan GBHN.

Tak dapat disangkal lagi, kerukunan beragama telah terlihat, bahkan sampai ke beberapa pelosok tanahair. Setidak-tidaknya sikap menahan diri untuk tidak menyinggung golongan beragama lain. Namun sulit disangkal bahwa cara-cara dakwah yang menyolok maupun yang dianggap "terselubung", atau reaksi yang mengambil alasan adanya bentuk-bentuk da'wah tersebut, menjadikan iklin kerukunan tidak urung masih juga terasa agak semu. Lebih-lebih karena tak ada satu ketentuan yang pasti untuk mengatur apakah jika satu golongan melakukan sesuatu tindakan, tak hanya boleh diteriaki golongan lain tapi…

Keywords: Mukti AliGBHNAlamsyahDakwah IslamMisi KristenWCCProf. Dr. HamkaRidwan SaidiNuddin LubisH. Sudarsono ProdjokusumoGUBSIAmirmachmudPresiden Soeharto
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…