Bagaimana Meneguk Air Dari ...

Edisi: 24/07 / Tanggal : 1977-08-13 / Halaman : 58 / Rubrik : EB / Penulis :


MEREKA berkumpul tanpa memotong kuwe besar ketika memperingati ASEAN, yang pekan lalu tepat berusia 10 tahun. Mereka juga tak menghembuskan lilin sebagaimana lazimnya suatu ulang tahun. Pertemuan KTT 11 ASEAN berlangsung jauh dari suasana berpesta. Kelima kepala pemerintahan lebih suka mengheningkan cipta, mengangkat gelas (toast) untuk kemudian meninjau ke belakang tentang apa saja yang sudah, sedang dan masih harus mereka lakkan. Dan kemudian menyatakan "kepuasan bahwa negara-negara ASEAN telah membuat kemajuan penting dalam membina ketahanan mereka."

Ada hal penting yang mereka catat selama sejarah berdirinya ASEAN: Pelaksanaan Deklarasi Kesepakatan yang lahir dari KTT ASEAN I di Bali. Dari ikrar bersama di Bali itulah titik berat kerjasama ASEAN beralih ke bidang ekonomi. Maka pertemuan puncak di KL pun lebih banyak berbicara soal ekonomi daripada soal politik. Para Menteri Luar Negeri seakan terasa tergeser peranannya, ketika di babak pendahuluan para pejabat ekonomi lebih banyak menguasai medan.

Mengingat menonjolnya soal ekl)nomi, pertemuan yang umumnya terpusat di Hotel Hilton - Kualalumpur itu tak tedepas dari konflik kepentingan dalam negeri masing-masing anggota. Dengan kata lain, timbul perbedaan pendapat antara prioritas regional dengan prioritas nasional.

Dalam membahas preferential trading arrangements yaitu perjanjian yang bertujuan meningkatkan volume perdagangan antar ASEAN lewat penurunan tarif impor - timbul perbedaan mengenai jumlah barangnya. Untuk perdagangan preferensi itu, pada mulanya serangkaian pembicaraan -- tingkat Menteri di Manila dan Singapura - sudah bersepakat agar dibatasi dalam 71 barang saja. Indonesia sudah mengajukan 15 bahan yang akan mendapat preferensi impor. Sedang…

Keywords: ASEANKTTEkonomiS. RajaratnamLee Kuan YewStabexRadius PrawiroTakeo FukudaH.R. DharsonoDatuk Hussein OnnFerdinand Marcos
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…