TENDANGAN PELIPUR LARA

Edisi: 41/34 / Tanggal : 2005-12-11 / Halaman : 54 / Rubrik : OR / Penulis : Suseno, Febrian, Raju , Danto


LUKA di bibir kiri bawah Umar Syarif belum sembuh benar. Meski terasa nyeri, karateka andalan Indonesia itu tidak peduli. ”Tidak apa-apa, kok,” katanya. Luka yang masih tampak merah kehitaman ini diperoleh Umar ketika bertanding melawan karateka Vietnam, Nguyen Ngoc Thanh, di arena SEA Games XXIII, Mandaue Coliseum, Filipina, pekan lalu. Satu pukulan Nguyen telak mengenai wajah Umar. Bibir karateka berusia 28 tahun itu pecah dan giginya rompal.

Bagi Umar, cedera seperti itu sudah menjadi risiko seorang karateka. Tulang hidungnya pernah patah ketika tampil dalam Kejuaraan Karate Master European, Agustus lalu, di Donnerstag, Jerman. Sebulan sebelum tampil di arena SEA Games, ia juga menjalani operasi lutut setelah cedera dalam Turnamen Malaysia Terbuka. ”Dokter menganjurkan istirahat tiga bulan, tapi saya paksakan berangkat ke Filipina,” katanya,

Manajer tim karate Indonesia, Madju Dharyanto, sempat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…