Jan Pronk Silakan Datang
Edisi: 49/21 / Tanggal : 1992-02-01 / Halaman : 32 / Rubrik : NAS / Penulis : PUT
MENLU Ali Alatas akan terbang ke Negeri Belanda seusai KTT ASEAN di Singapura.
Misi utama Alatas tentu saja adalah untuk meratakan jalan agar pemerintah
Belanda meninjau kembali penghentian bantuannya kepada Indonesia. Alatas, yang
belakangan ini tampak letih, pasti akan disambut Menlu Hans van den Broek.
Rekannya dari Partai Kristen Demokrat itu sejak semula memang berkepala dingin
dalam menilai Peristiwa Dili.
; Menlu Van den Broek, atas nama pemerintahnya, juga telah menulis surat kepada
parlemen Belanda (Tweede Kamer). Dia memuji hasil Komisi Penyelidik Nasional
(KPN) dan tindakan yang ditempuh Presiden Soeharto terhadap Peristiwa Dili.
"Tindakan-tindakan itu memberikan harapan," tulisnya.
; Angka korban 50 orang, seperti yang disebut KPN, dipandang pemerintah Belanda
sebagai koreksi atas angka sebelumnya yang menyebut 19 orang mati. Van den Broek
juga menyatakan penghargaannya atas tekad pemerintah RI untuk mencari orang-orang
yang hilang dan tak tentu kuburnya.
; Menlu Belanda ini juga angkat topi atas sikap tegas Presiden Soeharto memutasikan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?