Karena Foto atau 20% Saham?

Edisi: 07/24 / Tanggal : 1994-04-16 / Halaman : 101 / Rubrik : MD / Penulis : BK


PEMECATAN wartawan, termasuk pemimpin redaksi, rupanya mulai jadi trend di Jakarta. Peristiwa yang mengguncang majalah Sinar dua pekan silam dan disusul oleh pemutusan hubungan kerja di harian Merdeka akhir Maret berselang mengesankan adanya kesewenang-wenangan terhadap orang pers.

Pemimpin redaksi Sinar dan Merdeka diberhentikan begitu saja, demikian pula wakil pemimpin umum, wakil pemimpin redaksi, redaktur pelaksana, dan asisten redaktur pelaksana.

Selain itu, 13 wartawan Merdeka dimutasikan, disertai sepucuk surat yang isinya melarang mereka bekerja. "Pemecatan dan mutasi di Merdeka merupakan perbuatan sewenang-wenang yang telah dilakukan berulang-ulang," demikian bunyi surat protes 17 anggota redaksi Merdeka yang ditujukan pada Pemimpin Umum Muslich Aliehoesein.

Alasan pemecatan tak jelas. Dalam surat pembebastugasan tertanggal 30 Maret 1994, hanya disebutkan bahwa PHK dilakukan semata-mata demi "menjaga eksistensi Merdeka dan guna melanjutkan usaha perbaikan serta pengembangan." Jadi, alasan yang spesifik justru tidak ada.

Memang, menurut Agus…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Televisi dan Bahasa Isyarat
1994-05-14

Dengan siaran berita dalam bahasa isyarat, dua stasiun televisi mengukir jasa untuk tunarungu. tapi yang…

"
"Diabetes" dan Pasien Diabetes
1994-05-14

Tirasnya 5.000 eksemplar, pasarnya 3 juta orang, dan pengasuhnya para dokter spesialis kencing manis. isinya:…

K
Karena Foto atau 20% Saham?
1994-04-16

Setelah ada teguran dan cekcok foto, pemimpin redaksi dan beberapa wartawan harian merdeka dikenai phk.…