Mencubit ’Titipan Setan’

Edisi: 34/35 / Tanggal : 2006-10-22 / Halaman : 44 / Rubrik : AG / Penulis : Suseno, Kustiani, Rini , Madjowa, Verianto


DEWI—bukan nama sebenarnya—masih dihantui trauma akibat kejadian 27 tahun lalu. Berdua dengan adik perempuannya, ia diantar ke seorang bidan. Kedua gadis kecil yang bermukim di Sawangan, Depok, Jawa Barat, ini rupanya disunat. Dewi masih 9 tahun waktu itu, adiknya 1,5 tahun.

Ayah Dewi membujuk. ”Ini rasanya seperti dicolek saja. Lagi pula, bagus untuk kesehatan,” ujar Dewi menirukan bujukan sang ayah.

Tibalah Dewi di ruang periksa. Ia disuruh duduk dan melihat ke langit-langit. Bidan memberi suntikan pengurang sakit. Toh, sayatan pisau pada klitorisnya tetap membuatnya menjerit. ”Ibu saya juga menangis melihat saya kesakitan.”

Perih bekas sayatan masih dirasakan Dewi sampai beberapa hari. Selama itu, dia sekuat tenaga menahan keinginan untuk buang air kecil. ”Saya takut pipis karena sakit…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…