Tergagap Di Pusat Kekuasaan

Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-04-25 / Halaman : / Rubrik : NAS / Penulis :


RAPAT staf khusus dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara digelar selang dua hari setelah Adamas Belva Syah Devara mengajukan surat pengunduran diri pada 15 April lalu. Kecuali Putri Indahsari Tanjung, semua anggota staf khusus hadir. Seorang peserta pertemuan bercerita, Jokowi membuka pembicaraan dengan menyampaikan gambaran strategi penanganan Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di berbagai negara, termasuk Indonesia. Presiden kemudian beranjak ke topik utama pertemuan hari itu. Ia menyinggung soal tugas-tugas staf khusus. Jokowi mengingatkan anak buahnya agar mematuhi prosedur karena mereka akan selalu disorot. Para anggota staf khusus juga diingatkan agar memperhatikan tata krama birokrasi. Hingga rapat berakhir, Presiden tak menyinggung rencana pengunduran diri Adamas Belva Syah Devara dan Andi Taufan Garuda Putra. Seorang pejabat di Istana Kepresidenan mengatakan permohonan mundur itu disampaikan setelah pertemuan berakhir. “Saya sampaikan langsung ke Presiden,” kata Adamas Belva melalui WhatsApp, Kamis, 23 April lalu. Belva mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa, 21 April lalu. Dia mundur setelah muncul polemik keterlibatan Ruangguru, perusahaan yang didirikannya bersama Muhammad Iman Usman, dalam program pelatihan prakerja. Belva mengaku mundur karena tak ingin polemik itu berkepanjangan dan membuat penanganan wabah corona terganggu. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Presiden memahami alasan pengunduran diri ini.

Keywords: PratiknoJokowiStaf Khusus Presiden Generasi MilenialAdamas Belva Syah DevaraAndi Taufan Garuda Putra
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?