Mencari Suara Mendulang Corona

Edisi: Edisi / Tanggal : 2020-10-24 / Halaman : / Rubrik : NAS / Penulis :


DI hadapan puluhan emak-emak dan anak muda, Eri Cahyadi mendemonstrasikan keahliannya memasak di Kelurahan Klakah Rejo, Kecamatan Benowo, Surabaya, Rabu, 21 Oktober lalu. Ditemani seorang juru masak muda, calon Wali Kota Surabaya itu membuat gulai daun singkong teri. Resep itu dia ambil dari kitab masakan warisan presiden pertama Indonesia, Sukarno, yang berjudul Mustika Rasa. Sambil memasak, Eri yang berpasangan dengan Armuji, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Surabaya, mengatakan banyak usaha makanan terkena dampak wabah corona. Ia berjanji, jika memenangi pilkada Surabaya, pihaknya akan memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah. Caranya, menjalin kerja sama dengan sejumlah hotel ataupun apartemen agar menggunakan produk lokal. Rampung masak, Eri bercengkerama dengan para hadirin. Juru bicara tim pemenangan Eri Cahyadi-Armuji, Aryo Seno Bagaskoro, mengklaim peserta yang hadir tak sampai 50 orang. Kegiatan itu pun disiarkan melalui media sosial pasangan tersebut. “Lewat kampanye memasak ini, semua kalangan bisa terjangkau. Dari ibu-ibu sampai anak muda,” ujar Aryo kepada Tempo, Jumat 23 Oktober lalu. Aryo menilai metode kampanye itu efektif untuk menyiasati Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 13 tentang Perubahan Kedua Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Serentak dalam Kondisi Bencana Covid-19. Dalam aturan itu, pertemuan tatap muka…

Keywords: Covid-19Pilkada 2020Gibran Rakabuming Raka#CuciTangan#PakaiMasker#JagaJarakKabar Pandemi
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?