Uji Klinis Ilegal Vaksin Nusantara

Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-04-17 / Halaman : / Rubrik : NAS / Penulis :


SEJUMLAH tokoh dan politikus terlibat dalam penelitian vaksin Nusantara yang diklaim sebagai uji klinis tahap kedua. Bekas Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menerima penyuntikan vaksin berbasis sel dendritik yang dikembangkan bekas Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, itu pada Jumat, 16 April lalu. “Vaksinnya disuntikkan langsung oleh Pak Terawan,” kata juru bicara Aburizal Bakrie, Lalu Mara Satriawangsa. Dua hari sebelumnya, sejumlah tokoh menjalani prosedur pengambilan darah di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Mereka antara lain mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia, Gatot Nurmantyo; Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Sufmi Dasco Ahmad; Wakil Ketua Komisi Kesehatan DPR Melkiades Laka Lena; dan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Adian Napitupulu.



Uji klinis vaksin Nusantara tetap berlangsung meski Badan Pengawas Obat dan Makanan tidak memberikan izin penelitian fase kedua. Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito mengatakan tim riset vaksin belum memenuhi standar good laboratory practice, good manufacturing practice, good clinical practice, dan good documentary practice. Selain itu, 20 dari 28 relawan uji klinis tahap pertama mengalami kejadian tak diinginkan, seperti peningkatan kadar kolesterol dan natrium dalam darah.
Peneliti utama vaksin Nusantara, Kolonel Jonny, mengklaim uji klinis sudah memenuhi standar dan kaidah riset secara internasional. Jonny menyebutkan uji klinis tahap kedua tetap bisa dilakukan sambil memperbaiki kekurangan pada tahap sebelumnya.

Keywords: Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik | UU ITEAburizal BakriePrabowo SubiantoBadan Pengawas Obat dan Makanan | BPOMBobby NasutionTerawan Agus PutrantoVaksin NusantaraOrient Riwu Kore
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?