Menambang Harta Timbunan Data

Edisi: 50/46 / Tanggal : 2018-02-11 / Halaman : 80 / Rubrik : EB / Penulis : Putri Adityowati, Praga Utama, Khairul Anam


WILLIAM Susilo sengaja tak memperluas dapur katering yang ia rintis empat tahun lalu. Alih-alih menambah kapasitas pembuatan makanan diet, Gorry Holdings yang didirikan William bersama rekannya, Herry Budiman, memilih berekspansi ke usaha berbasis data digital.

Bisnis yang bermula dari olahan menu sehat itu kini berkembang menjadi layanan asisten kesehatan digital. "Kami punya timbunan data bukan untuk berjualan makanan. Keahlian kami di wellness tech," kata CEO dan Co-founder Gorry Holdings itu di lantai dasar kantornya di Graha Inovasi, Jakarta Barat, Selasa pekan lalu.

Gorry memulai bisnis pemesanan katering sehat bernama Gorry Gourmet. Layanan ini kemudian dapat diakses melalui aplikasi berbasis Android, yaitu Gorry Well. Selain menawarkan menu diet, Gorry Well meminta penggunanya menyetor informasi kesehatan umum, antara lain jenis kelamin, berat dan tinggi badan, aktivitas harian, serta jenis pantangan makanan. Dari data inilah Gorry Well memberikan saran kesehatan harian, seperti asupan makanan yang sesuai dengan kebutuhan kalori.

Belakangan, Gorry Holdings menyusun aplikasi teknologi e-filling untuk merekam riwayat kesehatan seseorang. Aplikasi bernama Health Opt ini memuat sejumlah data kesehatan, baik foto pemeriksaan medis, resep dokter, maupun rekam biaya rawat jalan dan inap. Data tersebut kemudian diterjemahkan dalam suatu sistem. Gorry lalu menganalisis kebutuhan perawatan atau pemulihan, termasuk menampilkan skor kesehatan pengguna.

Semua data tersebut diolah melalui machine learning sehingga terlihat konsumen mana yang rentan terhadap risiko penyakit. "Kami tak hanya ingin mengambil gambaran kesehatan seseorang, tapi akan menjadi perawat pribadi." Sayangnya, pengolahan ini membutuhkan volume data minimal 1 juta variabel. Sementara itu, variabel yang dikumpulkan dari pelanggan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…