Tadashi Suzuki: Agave Hanya Kambing Hitam Politik

Edisi: 33/47 / Tanggal : 2018-10-14 / Halaman : 72 / Rubrik : SN / Penulis : Seno Joko Suyono, ,


UMUR saya sekarang 80 tahun. Saya merasa lebih muda setelah berkolaborasi dengan aktor-aktor Indonesia," kata Tadashi Suzuki, lalu tersenyum, di depan para aktor dan keluarganyaserta penonton yang memberikan ucapan selamat di back stage seusai pementasan Dionysus malam kedua. Sutradara legendaris ini tampak senang. Aktor-aktor Indonesia, menurut dia, sudah sangat berusaha keras.

Dionysus, kata Suzuki, adalah naskah Euripides yang sangat relevan dengan situasi sosial sekarang. Dalam tafsirannya, naskah ini berbicara tentang kelompok-kelompok radikal agama yang ditekan pemerintah represif. Keduanya sama-sama tak mau mengalah. Dan terjadilah perbenturan yang membawa korban. Berikut ini cuplikan wawancara dengan Suzuki.

Kapan Anda pertama kali mementaskan Dionysus? Apakah menggunakan naskah Euripides asli, yang ada sosok Dionysus, atau sudah Anda hilangkan?

Saya pertama kali mementaskan Dionysus pada 1979 di Iwanami Hall, Tokyo. Waktu itu judulnya masih Bacchae. Saya masih menggunakan teks asli Euripides, hanya saya padatkan. Saat itu tokoh Dionysus masih saya pertahankan. Aktor utama yang memerankan Dionysus saat itu adalah seorang aktor Noh terkenal bernama Hizao Kanze (Kanze meninggal pada 1978 karena kanker) dan aktris yang memainkan Agave adalah Koyako Shirashi. Pada 1990, baru saya membuat perubahan. Sosok Dionysus saya hilangkan dan saya ganti dengan enam pendeta. Judulnya juga menjadi Dionysus, bukan Bacchae.

Mengapa dalam pertunjukan pada 1979 itu Anda memilih pemain noh memerankan Dionysus?

Pemain noh sangat familiar dengan kisah dewa dan setan-setan. Dalam pementasan-pementasan noh, selalu ada banyak tokoh dewa. Cara aktor noh mengeluarkan suara dewa atau setan juga bukan seperti aktor realis yang menampilkan suara natural atau cara bicara sehari-hari. Karena…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Ada Keramaian Seni, Jangan Bingung
1994-04-23

Seminggu penuh sejumlah seniman menyuguhkan berbagai hal, bertolak dari seni pertunjukan, musik, dan seni rupa.…

M
Mempertahankan Perang Tanding
1994-06-25

Reog khas ponorogo bisa bertahan, antara lain, berkat festival yang menginjak tahun ke-10. tapi, di…

R
Reog Tak Lagi Menyindir
1994-06-25

Asal asul adanya reog ponorogo untuk memperingati perang tanding antara klanasewandono dengan singabarong.