RAJA CATUR CEPAT DARI TONSBERG

Edisi: 41/47 / Tanggal : 2018-12-09 / Halaman : 64 / Rubrik : OR / Penulis : Gabriel Wahyu Titiyoga, ,


MAGNUS Carlsen ter­senyum lebar sembari mengangkat tinggi-ting­gi piala dengan tangan kanannya. Medali emas sebesar tatakan gelas tergantung di leher­nya. Melalui 15 pertandingan selama 21 hari di The College, Holborn, London, ia
mem­pertahankan gelar juara dunia setelah me­naklukkan rivalnya dari Amerika Serikat, Fabiano Caruana.

Carlsen lebih difavoritkan menjadi jua­ra. Namun Caruana justru memikat para fan dengan menyudutkan grandmaster asal Norwegia itu. Seluruh 12 babak catur klasik selalu berakhir remis. Ini merupakan perta­ma kalinya dalam sejarah kejuaraan dunia catur, para finalisnya tak bisa meraih satu pun kemenangan di babak catur klasik.

Carlsen baru bisa menutup rangkaian turnamen bak drama itu lewat tiga
keme­nangan beruntun di sesi catur cepat yang dibatasi waktu selama 25 menit. ”Seperti sebuah hari yang sangat baik di kantor saja, semuanya berjalan sempurna,” kata pe­catur 27 tahun itu seperti ditulis The Tele­graph, Kamis pekan lalu.

Sejak awal diumumkan, final antara Carlsen dan Caruana segera menjadi so­rotan publik. Pasalnya, belum pernah ada pertandingan pecatur top dunia dengan ranking dan rating yang begitu dekat se­perti mereka dalam tiga dekade terakhir. Memiliki rating 2835, Carlsen menempati puncak daftar pecatur terbaik Federasi Ca­tur Dunia (FIDE). Sedangkan Caruana ber­ada di posisi kedua dengan nilai terpaut ha­nya 3 poin.

Status Caruana, 18 bulan lebih muda dari­pada Carlsen, juga membuat final kian me­narik. Dia menjadi pecatur Amerika Serikat pertama yang bisa tampil di final kejuaraan dunia setelah Bobby Fischer mengalahkan wakil Uni Soviet, Boris…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

H
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14

Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…

M
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14

Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…

K
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14

Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…