Geliat Haiphong Di Tengah Perang

Edisi: 19/48 / Tanggal : 2019-07-07 / Halaman : 88 / Rubrik : INT / Penulis : Abdul Manan, ,


RODA bisnis di Zona Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan Cina-Vietnam di pusat manufaktur Haiphong, Vietnam, selama ini berjalan lambat. Pengelola awalnya hengkang setelah terjadi serangkaian kerusuhan anti-Cina pada Mei 2014. Saat itu para pemrotes membakar kompleks dan pabrik serta menyerang pekerja Cina, menewaskan lebih dari 20 orang dan melukai 100 orang lebih.

Menurut South China Morning Post edisi 3 Juni lalu, suasana di zona itu berubah sejak pertengahan tahun lalu, setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menaikkan tarif impor barang dari Cina. Kini 16 dari 21 perusahaan asal Cina direlokasi ke zona ini setelah Trump memulai perang tarif, yang kemudian dikenal sebagai “perang dagang”.

Amerika memulai perang ini dengan mengenakan tarif 30 persen untuk panel surya impor dan 20 persen untuk mesin cuci pada Januari 2018. Langkah itu diikuti pengenaan tarif 25 persen untuk baja dan 10 persen untuk aluminium, terutama dari Cina, guna memangkas defisit perdagangannya. Defisit neraca perdagangan Amerika sebesar US$ 566 miliar. Sebanyak US$ 375 miliar atau separuh lebih di antaranya perdagangan dengan Cina.

Langkah Washington ini ditanggapi Beijing dengan menaikkan tarif barang ekspornya. Setelah itu, keduanya berbalas-balasan dengan mengerek naik tarif barang pada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…