Sengatan Scorpions dan Whitesnake yang Masih Garang

Edisi: 03/49 / Tanggal : 2020-03-15 / Halaman : 54 / Rubrik : MS / Penulis : Shinta Maharani., ,


KLAUS Meine bersiul, memulai lagu Wind of Change di atas lidah panggung. Vokalis kelompok musik rock asal Jerman, Scorpions, itu mendekati ribuan penonton. Gambar merpati terbang yang menyimbolkan perdamaian muncul pada layar di belakang Meine berdiri. Dia mengajak para penonton bersama-sama menyanyikan nomor balada rock yang lembut tersebut. Citraan lingkaran berwarna putih, simbol antiperang, memenuhi layar ketika lagu itu hampir berakhir. “Ini lagu tentang harapan dan perdamaian,” kata Meine kepada penggemarnya di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Ahad malam, 1 Maret lalu.

Wind of Change, yang diambil dari album Crazy World (1990), merupakan lagu paling populer dan laris sepanjang karier Scorpions. Lagu ini mengisahkan tentang berakhirnya Perang Dingin, limbungnya Uni Soviet dan negara-negara komunis di Eropa Timur, serta runtuhnya Tembok Berlin pada 1989, yang kemudian mengubah Eropa dan dunia. Kala itu, Wind of Change sering berkumandang karena dianggap sebagai lagu rock yang mengungkapkan perasaan sebagian besar warga Eropa yang sudah lelah menghadapi Perang Dingin.

Lagu Wind of Change terinspirasi setelah Scorpions tampil dalam Moscow Music Peace Festival pada 1989. Dalam lirik lagu tersebut, sang penyanyi bercerita tengah berjalan-jalan di sepanjang Sungai Moskva, lalu ke Gorky Park, dan ia mendengar angin perubahan yang akan segera datang. Moskva adalah nama sungai yang mengalir di Moskow dan Gorky Park merupakan taman kota di sana yang dinamai sesuai dengan nama penulis Rusia terkenal, Maxim Gorky. Lirik lagu itu menyuarakan saling pengertian antara negara Eropa Barat dan Timur, serta menghapus perseteruan mereka.

Scorpions membawakan Wind of Change menjelang tengah malam di pengujung konser JogjaROCKarta International Rock Music Festival…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…