Alasan Pertamina Tak Membeli Minyak Murah Iran Dan Rusia

Edisi: 30 Jul / Tanggal : 2023-07-30 / Halaman : / Rubrik : EB / Penulis :


AMBISI Pertamina membeli minyak mentah dari Rusia tak pernah terdengar lagi sejak Mei tahun lalu. Pada Februari lalu, dalam rapat dengar pendapat dengan PT Pertamina (Persero), anggota Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat, Ramson Siagian, menanyakan sesumbar Pertamina tersebut. "Kenapa enggak beli minyak Rusia?" kata politikus Partai Gerindra itu kepada Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022, dan negara-negara Barat mengembargo minyak mentah Negeri Beruang Merah, Kremlin mengobral minyak mereka, Volga-Ural, campuran minyak asam berat yang diproduksi di kawasan Ural dengan minyak ringan Volga dari Siberia Barat. Beberapa negara yang tak masuk blok Barat, seperti India dan Cina, langsung memborong minyak Rusia itu.
Setahun berlalu, tak ada kabar lagi mengenai kelanjutan rencana Pertamina membeli minyak Rusia. Nicke menjelaskan, Pertamina mengimpor minyak mentah bukan berdasarkan asal negara produsen. Pertamina mencoba semua opsi. "Yang menentukan minyak mahal atau murah itu spesifikasinya," tuturnya. "Biasanya, kalau minyak murah, sulfurnya tinggi."
Di situ letak masalahnya, menurut Nicke. Bukan soal Rusia, bukan pula perkara Iran—yang juga terkena embargo dagang Amerika Serikat. Sebab, mayoritas kilang Pertamina hanya sanggup mengolah minyak mentah dengan kandungan sulfur rendah alias minyak ringan. "(Hanya kilang) Balongan yang bisa mengolah crude murah dengan sulfur tinggi (minyak berat)," ujar Nicke.
Mayoritas minyak Iran—88 persen—masuk kategori sedang-berat dengan kandungan sulfur tinggi. Tentu minyak itu tak cocok dengan kilang Pertamina kendati harganya cocok. Namun Iran juga punya minyak ringan. Bahkan lembaga informasi energi Amerika Serikat…

Keywords: PertaminaMinyak Mentah (Crude) PertaminaTanker PertaminaMinyak MentahMinyak RusiaPT Kilang Pertamina InternasionalAudit Kilang PertaminaMinyak Murah
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…