Penjelasan Patrick Walujo Soal Penjualan Saham Tokopedia Ke Tiktok
Edisi: 14 Jan / Tanggal : 2024-01-14 / Halaman : / Rubrik : EB / Penulis :
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tengah merampungkan transaksi penjualan 75 persen saham PT Tokopedia kepada TikTok. TikTok akan menjadi pemegang saham mayoritas Tokopedia setelah menyuntikkan dana US$ 1,5 miliar atau sekitar Rp 23,3 triliun.
Aksi korporasi ini diumumkan pada 11 Desember 2023, dua bulan setelah TikTok Shop—layanan niaga elektronik (e-commerce) yang dioperasikan TikTok—tutup lapak. Operasi TikTok Shop terhalang aturan terbaru e-commerce yang melarang media sosial melayani transaksi e-commerce. Kini TikTok bisa membuka kembali TikTok Shop melalui kerja sama dengan Tokopedia.
Kerja sama ini, selain menguntungkan GoTo, Tokopedia, dan TikTok, bakal mengubah peta persaingan e-commerce Indonesia. Kepada Tempo, Chief Executive Officer GoTo Patrick Walujo membeberkan detail aksi korporasi ini. Dia juga memberi tanggapan tentang dugaan adanya konflik kepentingan tatkala komisaris GoTo, Wishnutama Kusubandio, ikut hadir dalam rapat pembahasan aturan e-commerce yang berujung pada penutupan TikTok Shop.
Berikut ini petikan wawancara Patrick dengan jurnalis Tempo, Khairul Anam, Retno Sulistyowati, Caesar Akbar, dan Aisha Shaidra, di kantor pusat GoTo di Jakarta Selatan pada 3 Januari 2024.
Bagaimana awal mula transaksi GoTo dengan TikTok?
Saya masuk ke GoTo pada Juni 2023, ketika perusahaan dalam tekanan luar biasa. Investor berharap kami bisa untung, sementara kondisi bisnis sangat menantang. Semua investor berharap GoTo profitable. Kami lalu mengevaluasi lini bisnis secara menyeluruh dan harus memangkas pos subsidi, promosi, dan marketing. Konsekuensinya, nilai transaksi dan angka penjualan turun. Kondisi terberat ada di bisnis e-commerce karena persaingannya ketat.
Saat itu bukankah Tokopedia masih berada di posisi kedua pemain e-commerce terbesar di Indonesia?
Pemain besar asing banyak spend uang untuk melebarkan market share, sementara Tokopedia menghadapi tekanan untuk segera profitable. Kalau TikTok kembali ke market dan bermitra dengan pihak lain, ada risiko besar bagi Tokopedia. Jadi, sewaktu TikTok mencari mitra, kami tunjuk tangan. Tapi kami bukan satu-satunya pihak yang…
Keywords: e-commerce, TikTok, Tokopedia, GoTo, TikTok Shop, Patrick Walujo, 
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…