Modus Korupsi Timah Ilegal Bangka Belitung
Edisi: 10 Mar / Tanggal : 2024-03-10 / Halaman : / Rubrik : HK / Penulis :
HALAMAN belakang kantor Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung terlihat sesak dengan barisan mesin ekskavator berkelir oranye. Sejak akhir Januari 2024, jaksa menyita puluhan alat berat milik CV Venus Inti Perkasa (VIP) itu sebagai barang bukti penyidikan kasus korupsi timah di PT Timah Tbk. “Kerugian negara dan lingkungan akibat kejahatan tersebut ditaksir mencapai Rp 271 triliun,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana pada Jumat, 8 Maret 2024.
Sebagian alat berat tersebut dirampas dari kawasan hutan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, selepas melewati sejumlah rintangan. Misalnya ban mobil yang ditumpangi penyidik berulang kali bocor ketika menyusuri jalan yang dipenuhi ranjau paku. Pemilik alat berat tersebut juga berusaha mengelabui tim jaksa dengan menutup badan mesin menggunakan tumpukan pohon sawit.
Belakangan, skenario penyembunyian barang bukti itu diduga berasal dari Toni Tamsil. Pria yang akrab disapa Akhi itu juga berupaya menyembunyikan dokumen dan bukti percakapan elektronik dalam kasus tersebut. Toni adalah adik kandung Tamron Tamsil alias Aon, pemilik perusahaan peleburan timah CV Venus Inti Perkasa dan PT Menara Cipta Mulia. Di kalangan pengusaha tambang, Tamron dikenal sebagai raja timah. Keduanya kini menyandang status tersangka dan ditahan oleh Kejaksaan Agung.
Ketut menjelaskan, Kejaksaan Agung menjerat Toni dengan pasal perintangan penyidikan. Adapun Tamron, yang ditahan sejak 6 Februari 2024, ditengarai berkomplot dengan petinggi PT Timah untuk memanipulasi hasil pengolahan timah ilegal. Kerja sama tersebut berlangsung selama 2015-2022 dan melibatkan sejumlah perusahaan lain. “Sampai…
Keywords: PT Timah, Timah, Kejaksaan Agung, Robert Bonosusatya, Korupsi Timah, Refined Bangka Tin, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…
Peringatan dari Magelang
1994-05-14Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…