Siapa Romualdo Frederico Locatelli, Pelukis Italia Yang Produktif Berkaya Di Hindia Belanda
Edisi: 14 Apr / Tanggal : 2024-04-14 / Halaman : / Rubrik : SEL / Penulis :
ROMUALDO Frederico Locatelli lahir di Bergamo, Italia, pada 4 April 1905. Sejak kecil, ia sudah dikondisikan mencipta seni rupa karena ayahnya, Luigi Locatelli, adalah pelukis. Pada masa remaja, ia bahkan bergabung secara profesional dengan sang ayah untuk mengerjakan lukisan dinding serta elemen-elemen dekoratif ruangan besar. Bakat hebat ini mendorong Luigi menyekolahkan Romualdo Locatelli di Accademia Carrara-Bergamo. Prestasinya dalam melukis realisme potretis dipuji sehingga karyanya masuk nominasi Prince Umberto Grand Prize pada 1925, penghargaan yang amat bergengsi di Italia kala itu.
Sekeluar dari akademi, ia merayap ke Milan dan Roma, bermukim sebentar-sebentar di sana dan mencipta. Pada periode ini, sapuan ekspresionis dan impresionisnya mulai tampak. Sapuan itu mulai kentara ketika ia sampai di Sardinia, Sisilia, dan Maremma hingga di Afrika Utara. Ketika berada di Afrika Utara, ia menyadari bahwa dirinya adalah seniman orientalis. Pikirannya berkata: ada budaya negeri di luar Eropa yang pantas dicatat dalam kanvas, sebagai “pembanding unik” budaya Eropa yang selama itu ia kenal.
Pada 1938, ia menggelar pameran tunggal di Roma. Lukisan-lukisan tentang Afrika Utara ditampilkan dan mendapat pujian. Pada saat itu muncul saran agar Romualdo melakukan perjalanan orientalis ke Selatan, seperti Filipina dan Hindia Belanda. Ia sangat tertarik. Ia pun langsung berangkat beberapa bulan kemudian. Di Hindia Belanda, Romualdo terpikat oleh Bandung yang sejuk sekaligus hangat, dan diberi predikat “Parijs van Java”. Namun ia juga terpesona oleh Batavia, yang menyimpan ragam kehidupan.
Romualdo Locatelli, 1930. Wikimedia
Di Batavia, ia tentu saja melukis bebas. Warga kampung dan pedagang keliling acap menjadi sasaran kuasnya. Namun keahliannya dalam melukis potret membuat ia banyak menerima pesanan. Di antaranya dari wanita bernama Grazielle Reehry, istri seorang bangsawan. Pesanan itu tentu menyenangkan, meski ternyata juga menghadirkan…
Keywords: Pelukis, Bung Karno, Lukisan Sukarno, Hindia Belanda, Romualdo Frederico Locatelli, Romualdo Locatelli, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…