Belanja Aplikasi Mobile Turun di Paruh Ketiga 2022

Pengeluaran konsumen global pada aplikasi Google Play dan App Store kuartal ketiga tahun ini turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Data Statista memperlihatkan total pendapatan Google Play maupun App Store turun 6 persen (Year on Year/YoY), dari US$ 33,6 miliar pada kuartal ketiga 2021 menjadi US$ 31,6 miliar pada kuartal ketiga 2022. Dari total tersebut, Google Play meraup US$ 10,4 miliar, sedangkan App Store US$ 21,2 miliar.

Aplikasi tiktok menjadi aplikasi non game terlaris secara global. Tiktok yang sudah diunduh lebih dari 196,5 juta kali memang sedang digandrungi masyarakat dunia. Data menunjukkan, konsumen membelanjakan hingga US$ 914,4 juta untuk aplikasi Tiktok pada kuartal ketiga 2022.

Terus tumbuh sejak 2018, pada kuartal ketiga tahun ini pasar aplikasi mobile mengalami penurunan. Analis memperkirakan hal tersebut merupakan gejala awal resesi global yang diperkirakan terjadi pada tahun depan. Konsumen mengutamakan belanja untuk kebutuhan yang lebih penting, misalnya investasi. IMF memastikan resesi ekonomi akan terjadi tahun depan dan ekonomi global hanya akan tumbuh 2 persen. Menurut IMF, kondisi ekonomi global saat ini merupakan imbas dari aksi Rusia mematikan aliran gas ke Eropa.

oleh: Ivan Surya Pratama

---

Special Reports: