Kolusi di Setiap Tikungan

Edisi: 35/29 / Tanggal : 2000-11-05 / Halaman : 66 / Rubrik : INVT / Penulis : S., Endah W., Fibri, Rommy, Pudjiarti, Hani


SEROMBONGAN tamu muncul di Cisarua, awal Oktober tahun silam. Di kawasan pegunungan yang tenang di Jawa Barat itu mereka menjadi tamu istimewa Departemen Pendidikan Nasional. Pihak tuan rumah tidak memperlakukan para tamu ini-sebahagian besar dosen-dosen dan para guru dari Jakarta dan Bandung-dengan kelaziman pelancong biasa.

Selama sepekan lebih di wisma peristirahatan Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) di Cisarua, mereka harus menaati sejumlah aturan ketat: tidak boleh mondar-mandir seenaknya. Mereka harus membaca sebanyak-banyaknya. Tapi, mereka tidak boleh menenteng buku apa pun saban meninggalkan tempat menginap. Aturan lain: tidak boleh menggerombol dengan sesama anggota rombongan. Lo, apa orang-orang ini sedang dikarantina? Persisnya bukan begitu.

Aturan-aturan itu perlu untuk menyukseskan sebuah misi mulia: menilai buku-buku pra dan pasca-kualifikasi Proyek Pengembangan Buku dan Minat Baca (PMBM) Bank Dunia Tahap IV (1999-2000). Rombongan juri buku itu dipecah ke dalam belasan tim. Setiap tim terdiri dari seorang guru sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) atau sekolah menengah umum (SMU), dosen keguruan, dan dosen bidang studi. Tugas mereka menilai tiga mata pelajaran SLTP-biologi, fisika, bahasa Inggris. Mata pelajaran lain seperti geografi, pendidikan jasmani, sejarah, ekonomi, matematika telah dinilai oleh tim serupa pada tahun-tahun terdahulu.

Di tangan para juri inilah bekal materi pelajaran siswa SLTP seluruh Indonesia untuk tahun ajaran baru 2000 akan ditentukan. Tak mengherankan, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Indra Djati Sidi memerlukan hadir dalam acara pembukaan. Ia berpidato di hadapan seluruh tim penilai. "Tugas ini adalah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Muslihat Cukong di Ladang Cepu
2008-01-13

Megaproyek pengeboran di blok cepu menjanjikan fulus berlimpah. semua berlomba mengais rezeki dari lapangan minyak…

T
Terjerat Suap Massal Monsanto
2008-02-03

Peluang soleh solahuddin lolos dari kursi terdakwa kejaksaan agung kian tertutup. setumpuk bukti aliran suap…

H
Hijrah Bumi Angling Dharma
2008-01-13

Blok cepu membuat bojonegoro tak lagi sepi. dari bisnis remang-remang hingga hotel bintang lima.